Rabu, 19 Mei 2010

Sebelum saya membahas lebih jauh tentang penggunaan AJAX pada ASP.Net, saya akan membahas tentang pengertian AJAX beserta manfaatnya terlebih dahulu.
AJAX
bukanlah klub sepakbola yang ada di kota Amsterdam,Belanda. AJAX kepanjangan dari Asynchronouse JavaScript and XML. AJAX bertumpu pada JavaScript dan HTTP Requests. Apa itu AJAX? Apa kegunaannya? seberapa penting penggunaannya? mari kita simak tulisan saya.

AJAX adalah teknik untuk menciptakan halaman web yang cepat dan dinamis. AJAX bukanlah bahasa pemrograman seperti halnya PHP, ASP, Java dan sebagainya, tapi hanya sebuah teknik untuk mengembangkan aplikasi web yang lebih interaktif, cepat dan responsif. Dengan AJAX, JavaScript Anda dapat berkomunikasi langsung dengan server, menggunakan objek JavaScript XMLHttpRequest. Dengan objek ini, JavaScript Anda dapat bertukar data dengan data server web, tanpa reload halaman. AJAX menggunakan asynchronous data transfer (HTTP request) antara browser dan server web, memungkinkan halaman web untuk meminta informasi dari server dengan bit kecil , bukan seluruh halaman.
Komponen-komponen AJAX meliputi kombinasi dari beberapa teknologi web, yaitu:

* HTML (HyperText Markup Language)
* JavaScript
* XML (eXtensible Markup Language)
* DHTML (Dynamic HTML)
* DOM (Document Object Model)
* JSON (JavaScript Object Notation) yaitu format pertukaran data komputer yang ringan dan mudah. Keuntungan JSON dibandingkan dengan XML adalah pada proses penterjemahan data menggunakan Javascript. Javascript dapat menterjemahkan JSON menggunakan built-in procedure eval().
* XSLT (Extensible Stylesheet Language Transformations ) adalah sebuah bahasa berbasis-XML untuk transformasi dokumen XML. Walaupun proses merujuk pada transformasi, dokumen asli tidak berubah melainkan dokumen XML baru dibuat dengan basis isi dokumen yang sudah ada. XSLT biasanya digunakan untuk merubah skema XML ke halaman web atau dokumen PDF.
* CSS (Cascading Style Sheet).
* XHTML (Extensible HyperText Markup Language)

Teknik pemprosesan halaman secara umum ada dua:

* Pemprosesan halam dengan pembuatan/manipulasi objek dokumen menggunakan javascript.
Klien mengirimkan data dalam format XML/JSON kepada server dan mendapatkan data dari server berupa XML/JSON. Data XML/JSON kemudian diolah untuk memanipulasi objek dokumen menggunakan DOM dan javascript.
* Parsial rendering.
Pada teknik ini UI dan behaviour tidak diproses di klien melainkan diproses di server. Klien menerima UI dan behaviour kemudian melakukan rendering pada bagian halaman tertentu.

Perpaduan teknologi-teknologi tersebut dapat meningkatkan kinerja aplikasi web dan lebih responsif terhadap aksi pengguna. Dengan AJAX pertukaran data antara klien dan server lebih ringan karena hanya data yang dipertukarkan (bukan halaman) sehingga aplikasi web dapat berjalan lebih cepat.

Dengan menggunakan AJAX, kita dapat:
1. Membuat Permintaan HTTP (HTTP Request)

Untuk membuat permintaan HTTP kepada server menggunakan JavaScript, diperlukan sebuah class yang menyediakan fungsi-fungsi ini. Pada Internet Explorer tersedia objek ActiveX yang disebut XMLHTTP. Pada Mozilla, Safari, Opera dan beberapa peramban lain, menerapkan sebuah class Javascript objek XMLHttpRequest yang mendukung method dan properties objek Microsoft ActiveX.

2. Penanganan Respon Server

Ingat bahwa ketika permintaan dikirim, fungsi JavaScript harus telah disediakan untuk menangani respon.

3. Bekerja dengan Respon XML

4. Melakukan pertukaran data menggunakan JSON
JSON lebih sederhana dan ringan dibandingkan dengan XML. Jumlah data yang terkandung lebih banyak dan total byte yang dikirim lebih kecil. Juga pada penulisan di javascript lebih sederhana karena notasi data dapat langsung diterjemahkan menjadi objek Javascript dengan fungsi eval().

Pada implementasi di projek nyata, data (baik XML maupun JSON) biasanya diambil dari application server atau webservice.

Nah, dengan teknik AJAX inilah kita bisa mengembangkan aplikasi web yang cepat dan responsif seperti halnya aplikasi desktop. Aplikasi web yang memiliki karakteristik seperti aplikasi desktop ini sering disebut dengan istilah Rich Internet Application (RIA).

Berikut ini contoh aplikasi web yang dikembangkan dengan teknik AJAX, yaitu:

* Google Map
* Google Suggest
* GMail
* Orkut
* Flickr

Sumber: situs W3Schools, www.masykur.web.id, kuliahit.com

0 komentar: